Jika terdapat lebih dari satu pemain dengan jumlah gol yang sama, sejak 1994 peraturan tie-breaker dibuat untuk menentukan pemain tanpa gol penalti, jika sama-sama tidak memiliki gol penalti maka tie-breaker dilanjutkan untuk menentukan pemain dengan help yang lebih banyak - bersama Technical Review Group FIFA yang menentukan perhitungan aid sesuai http://contohplakat75396.post-blogs.com/16335558/helping-the-others-realize-the-advantages-of-piala-penghargaan